TARGETKASUSNEW.COM,Labura (sumut)-8/3 2024 pekerjaan jembatan Titi payung jadi buah bibir masyarakat .
Menurut imformasi yang di himpun awak media ini pekerjaan proyek jembatan pada bulan Juli 2023 seharus sudah memulai pekerjaannya dan entah apa sebab nya tertunda nya proyek ini
Terpantau pada tanggal 6 Maret 2024 pekerjaan jabatan Titi payung desa Desa’ Sialang Taji perbatasan dengan dusun Pulo gambut desa’ Sukarame baru kecamatan kualuh hulu kabupaten labuhan batu Utara baru mulai di kerjakan.pekerjaan tersebut menggunakan expacator ( alat berat)
Tetapi pembongkaran jembatan ini di keluhkan salah satu penguna(AP) ‘ seharusnya ada rambu pemberitahuan di jalan masuk di pasang tepatnya simpang gunting saga menuju teluk Binjai jadi kami sebagai pengguna jalan tidak harus balik arah sejauh ini ” keluh nya dengan nada kesal
pembongkaran jembatan tersebut ” harusnya ada pemberitahuan la bagi masyarakat pengguna jalan sebelum pembongkaran minimal la satu Minggu diberitahukan.kalau begini saya sangat kecewa” pungkas (AP) saat dikonfirmasi di lokasi jembatan Titi payung Sialang taji tanggal 6 Maret 2024.
Diketahui bahwa aktifitas masyarakat yang padat menggunakan jembatan hususnya roda empat tersebut kini terhenti setelah pemborong lakukan pembongkaran dan sementara jembatan pembantu yang di buat seadanya hanya bisa di lalui kenderaan roda dua
Disamping itu juga diduga kalau pembangunan jembatan Sialang taji juga telah melanggar UU KIP.( Keterbukaan infonya publik) yang mana pembangun jembatan ini tidak ada resplang proyek (pagu anggaran) bak proyek siluman
Di kutip dari salah satu warga setempat (N)mengatakan kepada awak media ini “selaku masyarakat setempat saya bingung siapa sebenarnya yang bertanggung jawab dalam pembangunan jembatan ini,saya kan masyarakat sini saya perlu tahu agar saya bisa lakukan kontrol,berhubung jembatan ini ada di kampung saya,sesuai arahan bapak presiden bahwa Kami masyarakat wajib turut serta mengawal penguna anggran yang bersumber dari pemerintah “tutur nya dengan nada bingung
Apalagi bongkahan jembatan hasil bongkaran jembatan lama entah di bawa kemana “tutur (N) lagi , dan yang heran nya lagi besi yang sudah lama di rakit yang untuk besi cor jembatan ini sudah mulai berkarat dan sebagian sudah tertimbun tanah dan rerumputan liar kemungkinan akan digunakan kembali oleh kontractor,kalau seperti itu mana bisa kuat nanti jembatan kami ini.” Pungkas (N) dengan penuh kecewa kepada awak media ini menutup konfirmasi ini
Selanjutnya awak konfirmasi kepada salah satu pelaksana proyek yang selalu aktif di lokasi proyek yang bernama(ucok) yg kami duga adalah pengawas proyek ini
Terkait tidak adanya papan proyek dan beliau mengatakan kalau jembatan ini satu paket dengan proyek jalan yang di daerah dalam tepat nya di desa sono mortani dan teluk binje
Mengenai besi yang di katakan masyarakat yang sudah mulai berkarat tadi beliau juga membenarkan bahwa besi itu juga yang akan di gunakan untuk proyek jembatan ini
Masyarakat berharap semoga jembatan ini cepat selesai dan di kerjakan secara optimal supaya jangan cepat rusak karena jalan ini adalah urat nadi kehidupan masyarakat di empat kecematan di kabupaten labura ini
JP/TKN LABURA
Komentar