TARGETKASUSNEW.COM,Brebes – Pemerintah Kabupaten Brebes menyerahkan Sertifikat Penghargaan kepada 30 perusahaan dan badan usaha yang berpartisipasi aktif dalam program pembangunan di Kabupaten Brebes. Utamanya yang andil dalam penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem yang diwujudkan melalui penyaluran Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP). Penghargaan diserahkan Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin SH MH di Hotel Grand Dian Brebes, Selasa (21/11/2023).
Kata Urip, kegiatan ini bukan seremonil belaka tetapi untuk memacu perusahaan menyalurkan CSR nya dengan lebih penduli lagi demi kepentingan masyarakat Kabupaten Brebes. Event ini tidak berakhir disini tetapi ada lanjutan berupa TJSLP Award pada 2025 dan akan rutin dilaksanakan setiap tahunnya.
“Mari, para pimpinan perusahaan untuk lebih peduli sesuai kemampuan masing masing dan berkolaborasi demi kemajuan Kabupaten Brebes,” ajak Urip.
Urip mencermati, TJSLP bisa berupa penyerapan tenaga kerja yang berasal dari Brebes yang berdampak pada penurunan angka Tingkat Pengangguran Terbuka. Juga penyaluran bantuan pada keluarga miskin, anak-anak dengan risiko stunting, perbaikan sekolah, bantuan bagi anak yang putus sekolah agar kembali bersekolah, dan masih banyak lagi.
Sebagaimana aksi TJSLP Hotel Grand Dian Brebes melakukan program penanganan stunting di dua desa yakni di Desa Grinting dan Kluwut kecamatan Bulakamba. Dengan membuat roll model seperti Dapur Sehat (Dashat), Bapak Asuh Stunting, dan Instalasi Air Bersih.
“Meski hanya menyasar di Desa Kluwut dan Grinting, penanganan stunting ini patut ditiru oleh perusahaan lain,” kata Urip.
Grand Dian Hotel Brebes bisa menjadi contoh untuk perusahaan-perusahaan lain di Kabupaten Brebes.
Meskipun Kabupaten Brebes terbanyak anak-anak yang kodisi stuntingnya hingga 29 persen di tahun 2022 lalu, dan di tahun 2023 telah dilakukan penimbangan dari hasil survei gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes hasilnya sangat membanggakan.
“Maskipun hasil survei gizi dari Kemenkes belum keluar secara formal, tetapi infonya Kabupaten Brebes turun sampai di bawah 20 persen, ini adalah hasil kerja keras kita semua,” uja Urip.
Lebih lanjut, Urip menyampaikan, dari data statistik angka kemiskinan di Kabupaten Brebes juga sudah menurun. Kalau di 2022 angka kemiskinan kabupaten Brebes berada di angka 16,05 persen sekarang sudah turun di angka 15,78 persen.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan apresiasi bagi rekan-rekan perusahaan, baik dari BUMN maupun BUMD dan rekan-rekan OPD Kabupaten Brebes,” pungkasnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Baperlitbangda) Apriyanto Sudarmoko menyampaikan, Forum TJSLP telah dilegitimasi dengan SK Bupati Brebes No 050/Tahun 2023 tentang Perubahan Lampiran Keputusan Bupati Brebs No. 050/666/2019 tentang Pembentukan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan Kabupaten Brebes Tahun 2019 – 2024.
Forum TJSLP telah memiliki Website interaktif untuk menghubungkan antara Pemerintah Kabupaten Brebes dan Perusahaan di lingkungan Kab Brebes untuk berkolaborasi dalam menjalankan program-program prioritas secara bersama sama.
Program-program prioritas yang dihimpun oleh Pemerintah Kabupaten Brebes dan Forum TJSLP kemudian direkap dan dicantumkan dalam website TJSLP sebagai informasi bagi perusahaan. Perusahaan yang teridentifikasi melaksanakan program TJSLP sejumlah 53 perusahaan dan 30 diantaranya diundang untuk menerima Penghargaan TJSLP.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Baribis Agus Isyono mengaku bangga bisa andil dalam pemberian CSR. Agus mengungkapkan Tirta Baribis telah memberikan bantuan penangan covid-19, sambungan rumah sebanyak 25 KK yang tiap sambungan senilai Rp2,5 juta. Dan baru baru ini bantuan air bersih keberbagai wilayah kekeringan, penghijauan dan lain-lain. (Marlan)
Komentar